Cara Konversi Bilangan Biner ke Desimal
Bobot Desimal
Sistem Bilangan Desimal merupakan sebuah contoh dari penulisan yang bersifat proporsional, artinya setiap posisi digit mempunyai bobot atau harga tersendiri. Bobot-bobot dalam bilangan desimal terdiri dari bobot-bobot satuan, puluhan,ratusan, ribuan dst. Jumlah dari semua digit yang dikalikan dengan masing-masing bobot memberikan harga dari bilangan desimal yang bersangkutan.
Contoh:
8 6 0 1 2
10⁴ 10³ 10² 10¹ 10⁰ -> bobot
Jumlah dari semua digit yang telah dikalikan dengan bobot yang bersangkutan adalah :
(8 x 10⁴)+(6 x 10³)+(0 x 10² )+(1 x 10¹ )+(2 x 10⁰)
= 80.000+6000+0+10+2 = 86.012
Bobot Biner
Notasi proporsional juga dipakai dalam bilangan biner karena setiap posisi digitnya memiliki bobot tertentu. Sistem biner hanya menggunakan dua macam digit sehingga bobot-bobot yang bersangkutan merupakan pangkat dari dua bukan sepuluh.
Contoh:¹²³⁴⁵⁶⁷⁸⁹⁰
1 0 1 0 1
2⁴ 2³ 2² 2¹ 2⁰ -> bobot
Ekuivalensi desimalnya dapat ditentukan dengan menjumlahkan semua digit biner yang terlebih dulu dikalikan dengan bobot masing-masing. Sehingga contoh di atas ekuivalen dengan desimal :
(1 x 2⁴)+(0 x 2³)+(1 x 2² )+(0 x 2¹)+(1 x 2⁰) = 16+0+4+0+1 = 21
Konversi Secara Cepat dan Mudah
Langkah-langkah :
1. Tuliskan bilangan biner yang dimaksud
2. Tuliskan bobotnya : 1,2,4,8, ... dst dibawah masing-masing digit bersangkutan
3. Coretlah setiap bobot yang berada di bawah digit 0
4. Jumlahkan bobot yang tersisa
Contoh :
1. Konversikan kode biner 1101 ke kode desimal
a. 1101 (Tulis bilangan binernya)
b. 8421 (Tulis bobot masin-masing)
c. 8401 (Coret bobot di bawah digit 0)
d. 8+4+0+1 = 13 (Jumlahkan semua bobot yang tidak dicoret)
2. Konversikan kode biner 1110101 ke kode desimal
1 1 1 0 1 0 1
64 32 16 8 4 2 1 -> 117
Konversi Desimal ke Biner
Dalam konversi desimal ke biner memerlukan pembagian dengan bilangan 2 secara berulang ulang terhadap bilangan desimal yang bersangkutan, dan menuliskan hasil bagi dan sisanya setiap kali pembagian dilakukan. Angka-angka sisa itu adalah ekivalen biner yang dicari.
Contoh:
Ubahlah bilangan 15 (desimal) kedalam biner
15
2 ----- 1 LSB (Least Significant Bit : Bit Akhir)
7
2 ----- 1
3
2 ----- 1
1 MSB (Most Significant Bit : Bit Awal)
13⑽ = 1101⑵
Nah bagaimana setelah membaca materi di atas. Semoga dapat mempermudah anda dalam mengkonversi bilangan biner ke desimal. Selanjutnya akan saya buatkan materi untuk konversi pecahan biner.
No comments:
Post a Comment